Pentingnya Menjadi Pendengar yang Baik: Pendekatan Carl Rogers dalam Membangun Kepercayaan

PENDEKATAN KLIEN

Oleh Robert, Pegiat Literasi

Kepercayaan menjadi faktor utama dalam interaksi sosial. Sering kali, seseorang enggan berbagi cerita atau perasaan mereka karena takut informasi tersebut akan disalahgunakan atau diungkapkan kepada pihak lain tanpa izin.

 Kurangnya kepercayaan ini dapat menghambat hubungan interpersonal dan menciptakan jarak emosional antara individu.

Penting untuk memahami bagaimana menjadi pendengar yang baik dan dipercaya, karena pada kenyataannya, tidak semua individu memiliki keterampilan ini.

Menjadi pendengar yang baik dan dapat dipercaya perlu dilakukan sebagai upaya meningkatkan kualitas interaksi antarindividu.

 

Pentingnya Menjadi Pendengar yang Baik

Tokoh Carl Rogers

Carl Rogers adalah seorang psikolog yang terkenal dengan pendekatan terapi klinis yang berpusat pada klien.

Carl Rogers lahir pada 8 Januari 1902 di Oak Park, Illinois, Amerika Serikat. Ia menempuh pendidikan di Universitas Wisconsin-Madison, Teachers College di Columbia University, serta Seminari Teologi Union.

 Carl Rogers meninggal dunia pada 4 Februari 1987 di La Jolla, San Diego, California, Amerika Serikat.

 

Penelitian Konten

Sebagai contoh dari permasalahan yang akan di bahas, saya mengambil sebuah konten dari channel Dosen Blankon dengan Judul :

Dosenblankon : Jika aku tidak ikut KKN, Aku…

30 Agustus 2024

Dalam konten ini saya temukan beberapa mahasiswa yang membuat pernyataan demikian:

Kalau aku gak KKN aku gak bakal nemuin manusia yang berjuta karakter..

Kalau aku gak KKN aku gak bakal ngrasain dimarahin sama orang karena lama di kamar mandi..

Kalau aku gak KKN aku gak akan ngerasakan masuk rumah sakit 4 hari..

Kalau aku gak KKN aku gak bakal ngerasain tidur di samping motor..

kalau aku gak KKN aku gak bakalan dengarin teman setiap malam kentut..

 

Pernyataan mahasiswa tersebut merupakan pengalaman dalam mengikuti kegiatan KKN.

 Pernyataan ini kalau di cermati merupakan suatu keluhan karena masalah yang mereka temui dalam KKN.

Korelasi dengan judul atau tujuan psikologi yang saya pilih ini sangat tepat karena tidak mudah orang bisa mencurahkan isi hatinya atau masalahnya kepada orang lain, karena hilangnya suatu kepercayaan!

 

Disini Dosen Blankon berhasil mengakomodir teman-teman mahasiswa dalam sebuah konten sehingga mereka mampu menceriterakan seluruh masalahnya.

 Ini suatu hal yang luar biasa ketika saya memilih tokoh Carl Rogers dia mengatakan :

“When someone really hears you without passing judgment on you, without trying to take responsibility for you, without trying to mold you, it feels damn good.”

("Ketika seseorang benar-benar mendengarkanmu tanpa menghakimi, tanpa mencoba mengambil alih tanggung jawabmu, tanpa mencoba membentukmu, rasanya sangat luar biasa.")

Artinya banyak orang memiliki masalah tetapi kesulitan untuk menceriterakannya karena sangat sedikit orang yang menjadi pendengar yang baik.

Mendengarkan dengan empati adalah kunci untuk membangun hubungan yang sehat dan membantu orang lain berkembang.

Mendengar tanpa menghakimi berarti:

Memberikan perhatian penuh

Tidak memberi saran atau solusi secara langsung

Menerima orang lain apa adanya

Menjadi pendengar yang baik dan dipercaya merupakan keterampilan penting dalam membangun komunikasi yang efektif dan hubungan interpersonal yang sehat.

 

Kesimpulan,

Pendengar yang baik dan dipercaya akan membuat seseorang benar-benar merasa didengar, dihargai, diterima tanpa syarat, mereka akan lebih terbuka, mampu mengatasi permasalahan yang mereka hadapi, membantu dalam proses pertumbuhan dan pemulihan emosional. Oleh karena itu, Marilah kita menjadi pendengar-pendengar yang baik dan dipercaya bagi semua orang!